Sama halnya
dengan produk pangan dan obat-obatan yang sekarang fokus untuk menggunakan
produk laut, berbagai fasilitas juga dibangun di dasar laut. Inovatif sekali bukan? J Semewah apapun hotel
atau restoran di darat itu sudah hal yang biasa. Tapi hotel di bawah laut? Menakjubkan! Di beberapa
tempat seperti di Dubai dan Pulau Conrad Rangali (Maladewa) sudah dibangun
hotel di bawah laut. Wow,
bayangkan saja serasa tidur di dalam akuarium. Selain fasilitas mewah, harga per
malamnya pun cukup ‘wow’. Untuk menginap satu malam saja, kita harus membayar sekitar Rp 26
jutaan!
Selain hotel
dan restoran, ada juga
negara yang membangun terowongan kereta di bawah laut. Contohnya saja Jepang
dan Inggris. Di Jepang memiliki Seikan Tunnel yang merupakan terowongan kereta
api terpanjang di dunia, panjang
totalnya 53,85 km dengan 23,3 km
di antaranya terletak di dasar laut.
Terowongan ini berada di bawah selat Tsugaru, menghubungkan provinsi Aomori di pulau
Honshu dan pulau Hokaido. Selain Seikan Tunnel, juga ada Shinkanmon Tunnel yang
merupakan terowongan kereta api di bawah laut. Walaupun tidak sepanjang Seikan
Tunnel tetapi
Shinkanmon Tunel memiliki
jalur kereta api tercepat di dunia (Sayo Shinkansen). Kalau di Inggris, terowongan di bawah
lautnya bernama Channel Tunnel. Walaupun juga tidak sepanjang Seikan Tunnel,
tetapi Channel Tunnel merupakan terowongan kereta api terpanjang di dunia, yaitu 50,5 km. Wah, bayangkan bagaimana kerumitan dan pembiayaan pembuatannya yang pasti sangat mahal. Selanjutnya terowongan yang akan ikut memecah
rekor keajaiban teknologi adalah terowongan Gotthard Base di Eropa. Kapan ya giliran Indonesia?
Skema Channel Tunnel
Seikan Tunnel
No comments:
Post a Comment